Semut Marketing | Kamus Fermentasi ini disusun untuk menjadi referensi praktis bagi siapa saja yang ingin mendalami dunia pertanian organik dan pengelolaan mikroorganisme. Dengan memahami istilah-istilah ini, diharapkan setiap praktisi, baik pemula maupun berpengalaman, dapat menerapkan teknik yang lebih tepat dan efisien di lapangan.
Kamus Fermentasi: Mengenal Istilah-Istilah Penting dalam Pertanian Organik dan Pengelolaan Mikroorganisme
🧬 Tahapan Pertumbuhan Tanaman
HSS (Hari Setelah Semai): Menghitung waktu sejak benih disemai.
HST (Hari Setelah Tanam): Menghitung waktu sejak tanaman dipindahkan ke lahan.
Fase Vegetatif: Pertumbuhan dari benih hingga menjelang berbunga.
Fase Generatif: Dari awal pembungaan hingga panen.
HSS (Hari Setelah Semai): Menghitung waktu sejak benih disemai.
HST (Hari Setelah Tanam): Menghitung waktu sejak tanaman dipindahkan ke lahan.
Fase Vegetatif: Pertumbuhan dari benih hingga menjelang berbunga.
Fase Generatif: Dari awal pembungaan hingga panen.
🌱 Teknik Budidaya
TOT (Tanpa Olah Tanah): Sistem tanam tanpa membajak lahan, menjaga struktur tanah alami.
Mulsa: Penutup bedengan (biasanya plastik) untuk menjaga kelembaban dan mengendalikan gulma.
Mix: Metode pemupukan dengan mencampur beberapa jenis pupuk dalam satu aplikasi.
Rolling: Teknik menggilir jenis pupuk yang digunakan untuk menghindari ketergantungan tanah pada satu jenis nutrisi.
TOT (Tanpa Olah Tanah): Sistem tanam tanpa membajak lahan, menjaga struktur tanah alami.
Mulsa: Penutup bedengan (biasanya plastik) untuk menjaga kelembaban dan mengendalikan gulma.
Mix: Metode pemupukan dengan mencampur beberapa jenis pupuk dalam satu aplikasi.
Rolling: Teknik menggilir jenis pupuk yang digunakan untuk menghindari ketergantungan tanah pada satu jenis nutrisi.
🧪 Fermentasi & Mikroorganisme
Fermentasi Aerob: Proses fermentasi yang membutuhkan oksigen, seperti pelolahan nitro.
Fermentasi Anaerob: Fermentasi tanpa oksigen, contohnya pembuatan asam amino.
Peram: Fermentasi sederhana untuk menguraikan bahan organik.
Isolat: Bibit mikroorganisme yang dikembangkan untuk tujuan tertentu.
Isolasi: Proses mendapatkan isolat dari lingkungan atau bahan tertentu.gurusains.com+1Ilmu Pertanian+1Manfaat dan kesehatan+1artiini.com+1
Fermentasi Aerob: Proses fermentasi yang membutuhkan oksigen, seperti pelolahan nitro.
Fermentasi Anaerob: Fermentasi tanpa oksigen, contohnya pembuatan asam amino.
Peram: Fermentasi sederhana untuk menguraikan bahan organik.
Isolat: Bibit mikroorganisme yang dikembangkan untuk tujuan tertentu.
Isolasi: Proses mendapatkan isolat dari lingkungan atau bahan tertentu.gurusains.com+1Ilmu Pertanian+1Manfaat dan kesehatan+1artiini.com+1
🧫 Jenis Mikroorganisme
MOL (Mikroorganisme Lokal): Mikroba yang dikembangkan dari lingkungan sekitar untuk fermentasi.
PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria): Mikroorganisme dari rendaman akar yang mendukung pertumbuhan tanaman.
LMO (Indigenous Microorganism): Mikroorganisme asli dari suatu daerah.
MOL Akar: MOL yang dibuat dari berbagai jenis akar tanaman.mitrabertani.com+7ruangsop.com+7Penerbiteureka Repository+7
MOL (Mikroorganisme Lokal): Mikroba yang dikembangkan dari lingkungan sekitar untuk fermentasi.
PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria): Mikroorganisme dari rendaman akar yang mendukung pertumbuhan tanaman.
LMO (Indigenous Microorganism): Mikroorganisme asli dari suatu daerah.
MOL Akar: MOL yang dibuat dari berbagai jenis akar tanaman.mitrabertani.com+7ruangsop.com+7Penerbiteureka Repository+7
🧴 Pupuk Organik
POC (Pupuk Organik Cair): Pupuk dalam bentuk cair hasil fermentasi bahan organik.
POP (Pupuk Organik Padat): Pupuk padat seperti kompos.
RR (Rendaman Rumput): Pupuk cair dari fermentasi rumput.
PBG (Pupuk Buah Glowing): Pupuk khusus untuk meningkatkan kualitas buah.Mojok.co+12Kamus Lengkap+12Penerbiteureka Repository+12
POC (Pupuk Organik Cair): Pupuk dalam bentuk cair hasil fermentasi bahan organik.
POP (Pupuk Organik Padat): Pupuk padat seperti kompos.
RR (Rendaman Rumput): Pupuk cair dari fermentasi rumput.
PBG (Pupuk Buah Glowing): Pupuk khusus untuk meningkatkan kualitas buah.Mojok.co+12Kamus Lengkap+12Penerbiteureka Repository+12
🛡️ Pengendalian Hayati
Pesnab (Pestisida Nabati): Pestisida dari bahan alami.
Fungnab (Fungisida Nabati): Fungisida dari bahan alami.
Insektisida: Zat untuk mengendalikan serangga dan ulat.
Fungisida: Zat untuk mengendalikan jamur.
Bakterisida: Zat untuk mengendalikan bakteri.
Nematisida: Zat untuk mengendalikan nematoda.mitrabertani.com
Pesnab (Pestisida Nabati): Pestisida dari bahan alami.
Fungnab (Fungisida Nabati): Fungisida dari bahan alami.
Insektisida: Zat untuk mengendalikan serangga dan ulat.
Fungisida: Zat untuk mengendalikan jamur.
Bakterisida: Zat untuk mengendalikan bakteri.
Nematisida: Zat untuk mengendalikan nematoda.mitrabertani.com
🍄 Agen Biologis
Entomopatogen: Jamur yang digunakan sebagai insektisida.
Trichoderma, Gliocladium, Aspergillus, Penicillium: Jamur untuk mengendalikan jamur patogen.
Bacillus thuringiensis: Bakteri yang digunakan sebagai insektisida.
Beauveria bassiana (BB): Jamur entomopatogen untuk mengendalikan serangga.
Metarhizium (Metha): Jamur untuk mengendalikan hama serangga.mitrabertani.com
Entomopatogen: Jamur yang digunakan sebagai insektisida.
Trichoderma, Gliocladium, Aspergillus, Penicillium: Jamur untuk mengendalikan jamur patogen.
Bacillus thuringiensis: Bakteri yang digunakan sebagai insektisida.
Beauveria bassiana (BB): Jamur entomopatogen untuk mengendalikan serangga.
Metarhizium (Metha): Jamur untuk mengendalikan hama serangga.mitrabertani.com
🧂 Bahan Tambahan
Kohe: Kotoran hewan yang digunakan sebagai bahan pupuk.
Air Semen: Air rendaman semen yang digunakan dalam beberapa proses fermentasi.
ZPT (Zat Pengatur Tumbuh): Zat untuk merangsang pertumbuhan tanaman.
Nitrobacter: Bakteri dari rendaman kohe dan urea untuk meningkatkan nitrogen tanah.
PSB (Photosynthetic Bacteria): Bakteri fotosintetik yang membantu proses fotosintesis tanaman.
Terusi: Tembaga sulfat yang digunakan sebagai fungisida.
Rebusan Belerang: Campuran belerang, terusi, abu, dan daun untuk pengendalian hama dan penyakit.mitrabertani.com
Kohe: Kotoran hewan yang digunakan sebagai bahan pupuk.
Air Semen: Air rendaman semen yang digunakan dalam beberapa proses fermentasi.
ZPT (Zat Pengatur Tumbuh): Zat untuk merangsang pertumbuhan tanaman.
Nitrobacter: Bakteri dari rendaman kohe dan urea untuk meningkatkan nitrogen tanah.
PSB (Photosynthetic Bacteria): Bakteri fotosintetik yang membantu proses fotosintesis tanaman.
Terusi: Tembaga sulfat yang digunakan sebagai fungisida.
Rebusan Belerang: Campuran belerang, terusi, abu, dan daun untuk pengendalian hama dan penyakit.mitrabertani.com
📌 Jasa Penulisan Artikel
Jika Anda membutuhkan konten serupa untuk keperluan edukasi, promosi, atau blog, kami menawarkan jasa penulisan 100 artikel 1000 kata hanya dengan harga 1 juta rupiah. Hubungi tim Semut Marketing di nomor 081548383104 atau kunjungi halaman kontak kami untuk informasi lebih lanjut. Mari bangun literasi pertanian bersama!
Jika Anda membutuhkan konten serupa untuk keperluan edukasi, promosi, atau blog, kami menawarkan jasa penulisan 100 artikel 1000 kata hanya dengan harga 1 juta rupiah. Hubungi tim Semut Marketing di nomor 081548383104 atau kunjungi halaman kontak kami untuk informasi lebih lanjut. Mari bangun literasi pertanian bersama!
======================================================================
Hubungi tim Semut Marketing di 0815-4838-3104 atau kunjungi halaman kontak kami untuk info lebih lanjut.
Mari bangun literasi pertanian bersama!
======================================================================
Hubungi tim Semut Marketing di 0815-4838-3104 atau kunjungi halaman kontak kami untuk info lebih lanjut.
![]() |
Jasa Desain Bayar Seikhlasnya |
Posting Komentar